PALEMBANG- Di tengah kesibukan mempersiapkan tim untuk mengarungi Liga 2 musim ini, Sriwijaya FC terus mematangkan skuadnya melalui Training Camp (TC) yang saat ini digelar di Jakarta.
Kabar baik datang dari tiga pemain asing yang disebut-sebut bakal memperkuat tim berjuluk Elang Andalas tersebut.
Tiga nama pemain asing yang mencuat ke permukaan adalah Michael Enu, Ibrahim Bahsoun, dan Ibrahim Abou Dicko.
Ketiganya disebut-sebut tengah didekati Sriwijaya FC dan dalam proses menuju kesepakatan.
Pelatih kepala Sriwijaya FC, Zulkifli, yang akrab disapa Coach Azul, mengungkapkan bahwa dari ketiga pemain tersebut, hanya Mickael Enu yang prosesnya sudah hampir rampung.
“Hanya Mickael Enu yang sudah 80 persen. Tinggal menunggu dari manajemen dan penyelesaian urusan administrasi,” jelas Coach Azul dikutip dari Sripoku.com, Selasa (5/8/2025).
Sementara itu, soal ketertarikan terhadap pemain asing lainnya, Coach Azul menjelaskan bahwa komunikasi dengan Ibrahim Bahsoun masih bersifat informal.
“Kalau Ibrahim Bahsoun hanya pembicaraan via WhatsApp saja,” ujarnya singkat.
Pemain asal Pantai Gading, Ibrahim Abou Dicko, sebelumnya telah mengikuti sesi trial bersama tim.
Meskipun menunjukkan performa yang cukup menjanjikan, menurut Coach Azul, Dicko belum sesuai dengan kebutuhan taktik yang ingin ia terapkan di lini depan.
“Kalau menurut saya, Ibrahim Dicko masih belum masuk skema. Kita mau posisi nomor 9 (striker/gol-getter) yang punya postur dan lebih agresif,” ujar pelatih asal Betawi ini.
Coach Azul menginginkan tipikal striker yang agresif, tajam, dan bisa menjadi pembeda, bukan hanya membuka ruang.
Ia menekankan bahwa karakteristik striker yang diincar harus mampu mengeksekusi peluang secara efektif, bukan hanya mendukung dari sisi taktikal.
Sriwijaya FC saat ini juga tengah memaksimalkan pemain lokal di lini depan, seperti Sutan Zico dan Muhammad Rafli Bahasuan.
Meski tidak memiliki postur tinggi, keduanya dinilai punya keunggulan dalam hal insting menyerang dan kecepatan, cocok untuk pola serangan balik cepat yang diandalkan tim.