PALEMBANG– Nama mantan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD OKU Selatan, berinisial JA, kembali menjadi sorotan publik. Setelah sebelumnya sempat viral akibat dugaan perselingkuhan yang diungkap langsung oleh istri sahnya, kini JA kembali tertangkap basah diduga bersama wanita simpanan di sebuah indekos di Palembang, Senin (23/6/2025).
Peristiwa itu terjadi di sebuah rumah kos yang berada di Jalan Gotong Royong, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat I Palembang. Penggerebekan dilakukan oleh warga yang penasaran setelah melihat mobil patroli Polsek IB I sejak pukul 14.00 WIB terparkir di lokasi.
Penggerebekan ini diketahui atas permintaan istri sah JA, Yunita Rikumalasari, yang datang ke lokasi bersama kuasa hukumnya, Mardiana SH MH CPL. Yunita menyebut, sejak pukul 10.00 WIB, ia telah membuntuti mobil suaminya yang kemudian terlihat masuk ke dalam kos tersebut bersama seorang wanita.
"Kami sudah lihat mereka masuk kos dari pagi. Sekitar jam 14.00 kami coba grebek, tapi yang bersangkutan tidak mau keluar,” kata Yunita dikutip dari Sumsel Update.
Bahkan kedua orang tua JA, yang diajak langsung oleh Yunita, tidak berhasil membujuk JA untuk membuka pintu. Warga yang semakin ramai berkumpul di lokasi pun semakin geram atas kejadian ini.
Situasi memanas hingga akhirnya Yunita membuat laporan resmi ke Polrestabes Palembang, yang kemudian memberikan dasar hukum kepada polisi untuk melakukan upaya paksa. Sekitar pukul 17.50 WIB, pintu kamar kos berhasil dibuka secara paksa.
JA ditemukan bersama seorang perempuan berinisial MZ, yang diduga sebagai wanita simpanannya. JA terlihat mengenakan kaus dan topi hitam, dan sempat mengamuk serta melawan petugas saat diamankan.
Sementara MZ hanya berdiri terpaku di tengah kerumunan warga yang telah mengepung lokasi. Keduanya akhirnya dibawa ke Polrestabes Palembang untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Ketua RT setempat, Gani Asmadi, menyatakan bahwa ia tidak menyangka peristiwa dugaan perzinahan terjadi di wilayahnya. Menurutnya, rumah yang kini menjadi kos-kosan itu sebelumnya merupakan rumah pribadi.
“Baru satu tahun terakhir rumah itu dijadikan kos-kosan. Kami tidak tahu kalau ada aktivitas seperti ini,” ucapnya.
Nama JA bukan kali pertama tersangkut kasus perselingkuhan. Sebelumnya, dugaan hubungan gelap antara dirinya dan wanita lain sempat menjadi sorotan publik, namun sempat dinyatakan SP3 (dihentikan penyelidikannya). Dengan adanya temuan terbaru ini, sang istri berharap kasus ini diproses secara hukum.
"Kami sudah siapkan bukti. Kali ini harus ada kejelasan hukum," tegas kuasa hukum Yunita, Mardiana.
